penat, Tuhan....
kucari wajahMu dan kutemukan diriku semakin jauh dan jauh.
siapakah aku Tuhan di mataMu?
Mengapa tak kau hempaskan dan remukkan aQ sekarang?
tubuhku nan penuh dosa...
hatiku yang kelam, mataku yang gelap....
tak kah jenuh Engkau mengampuniku???
aQ muak dengan diriku sendiri...
aQ lelah dengan kelemahan ini
hempaskan aku Tuhan, jauuh...
terlalu kemilau sinar ketulusanMu
senyumMu kemarin, esok dan hari ini....
luluhkan kekerasan hati namun tak juga meredam dagingku
tak juga lemahkan dosaku, aQ semakin merasa ciuut,,,,
=_=
tolong aku Tuhan jika Kau berkenan....
Lepaskan aku dari sini Tuhan jika Kau ingin
Akuu mencintaiMu namun tak seperti cintaMu...
150209, malam kelam sekelam hatiku
Selasa, 15 Desember 2009
TAK SEPERTI CINTAMU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Mengapa Tuhan memilih untuk menunggu? Karena Tuhan percaya, kita bisa disempurnakan. Jika Tuhan percaya, mengapa kita tidak?
Keep Faith !
Posting Komentar