Kamis, 22 April 2010

BERDUA LEBIH BAIK?

Akhir-akhir ini, Debby selalu menerima pertanyaan yang nyaris saja membuat Debby kesal pada beberapa teman dan keluarga yang sebenernya begitu perhatian terhadap aku.
Mereka merasa ada yang aneh ketika aku telah jomblo selama 1.5 tahun dan merasa nyaman dengan kesendirianku ini.

Sampai akhirnya aQ mendapat sebuah ayat yang dikirimkan oleh seorang teman lama.

Pengkhotbah 4 : 9 Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka.

Ayat ini sering banget kita baca kan? Sering banget dibaca dan diberikan kepada orang-orang yang masih berbahagia dengan kesendiriannya seperti aQ. Hahahaha
Tapi, ada satu hal yang perlu temen-temen tahu, bahwa aku ga pernah merasa sendiri untuk waktu yang lama. Maksudnya, aku pernah merasa kesepian tapi ga ntuk waktu yang lamaaaaaaaa....
Beberapa kali Tuhan kirimkan orang-orang yang cukup bisa membuat aQ merasa bahwa aku ga pernah sendiri. :)

Hari ini, karena buku catatan ekonomi mikroku ketinggalan, aQ akhirnya membuka sabda.org untuk waktu yang lama dan merenungkan ayat tadi secara menyeluruh dari awal perikopnya.
ayat itu sebenernya mengungkapkan tentang sesuatu yang begitu sia-sia di dunia ini. yaitu ketika seseorang yang egois yang hanya memikirkan kesenangannya sendiri dan menghabiskan hidupnya dengan seluruh kekayaan yang tak pernah ia bagikan kepada sesamanya.
Sepertinya jika digambarkan dengan kehidupan sekarang, adalah orang yang menghaabiskan hidupnya dengan bekerja (Workoholic) dan ga pernah puas dengan apa yang udah dia peroleh sehingga waktunya terkuras untuk mikirin dirinya sendiri.

Sebenernya, makna ayat 9 bukanlah semata diaplikasikan untuk pasangan hidup saja. Tapi bagaiman kita dapat hidup dalam dunia sosial yang mengutamakan kebersamaan sebagai suatu kekuatan untk mencapai sebuah visi dan misi bersama.
Kita hidup ga sendirian, itulah kalimat singkat yang mewakili pemikiranku terhadap ayat ini. Dan aQ memang ga merasa hidup sendirian. Ada teman, sahabat, bahkan orang-orang yang hanya mampir sebentarr dalam kehidupanku snguh begitu berarti.

Ga jarang aku mendapat pertolongan dari orang-orang yang baru kenal, tapi sudah merasa begitu dekat denganku. Itulah yang membuat aku yakin, bahwa segala sesuatunya telah diatur oleh Tuhan dengan sedemikian rupa.
Siapapun kita pasti pernah merasa begitu kesepian sekalipun dalam keramaian. Dan menurut aku, kadang melalui rasa kesepian sebenernya Tuhan sedang mempersiapkan kita menghadapi sesuatu yang membawa kita pada padang gurun berikutnya.

Jadi, jangan sekalipun merasa kecil hati ketika kita masih sendiri (dalam arti single) karena status kita boleh single, tapi kehidupan sosial kita dengan sesaama kita haruslah mengandung kasih. Ada orang yang berdua tapi ga ada KASIH yang menjembatani hubungan mereka...buat apa? itu sama aja sia-sia.

Jadi, jika seseorang berkomentar pada saya tentang kesendirian dan kejombloan saya, maka saya akan balik bertanya, " Mengapa pertanyaannya ga diganti dengan 'apakah saya sudah mengasihi sesama saya?' "

SEMANGAT!!!!!!!!!!!!!!!

4 komentar:

dj martha mengatakan...

ya.. memang berdua lebih baik,

pokoke lebih dari satu itu lebih baik, tapi ingat ada lebih dari 1 ini dihitung dong Tuhan.

jadi untuk orang yang masih jomblo yaaa tidak selalu dibilang sendiri kan ada Tuhan juga yang menyertai orang tersebut

jadi kalau ada yang mempertanyakan kejombloan seseorang, saran aku sih jawab santai dengan berirama: i'm single i'm verry happy...

Anonim mengatakan...

yaa tergantung konteks nya di mana dulu nih dipakainya. Apakah ayat itu selalu berarti pernikahan?

(jawaban: IYA bagi orang yang single dan desperate, hahahahhahahaa :)) :P )

==============================
Kalau dalam konteks lainnya:

Misalnya main musik, berdua lebih baik daripada sendiri (hahaha ngga nyambung :)) ).

Beneran lho, Bete juga bisa musik tapi tak ada partner bermusik.

Atau misalnya dalam olahraga, berdua lebih baik daripada satu. Soalnya kalau olahraga sendiri, ngga asik kan, ngga ada yang dilawan atau ngga ada teman bermain? :P

Contoh lain, main playstation pun lebih asik berdua daripada sendiri.

Bibi Titi Teliti mengatakan...

Kalo menurut aku sih yaaaa...

semua pasti ada waktunya kok...dan Tuhan yang paling tau waktu yang tepat buat kita:)

Dan ke-jomblo-an ini harus bener2 dinikmati lho Deb,

Kalo ntar udah jadi emak emak 2 anak kayak aku nih, mau ngapa ngapain susaaaaah banget, mau creambath *yang cuman 2 jam aja* harus pake perencanaan yang matang...hihihi...

METAMORPHOSIS mengatakan...

sebenernya, pokok utamaa yang aQ sentuh adlah tentang mengasihi sesama
jadi aku menekankan bagaimana seharusnya kehidupaan dengan atau tanpa pasangan jadi berkualitaas di hadpan Tuhan :P

but, thanx bnget wat sran, komen dan masukan semunya :)